Ketahui Tari Kipas Pakarena Asal Gowa Sulawesi Selatan


Tari Kipas Serumpun, Wujud Kebersamaan dalam Kegembiraan Indonesia Kaya

Itulah beberapa fungsi Tari kipas yang perlu kamu ketahuinya. Makna Tari Kipas Pakarena. Tak hanya memiliki fungsi saja, Tari kipas pakarena juga mempunyai beberapa makna yang diantaranya adalah sebagai berikut.. Sebab baju bodo yang dulu terbuat dengan menggunakan kain sutra. Kini dibuat dengan memakai kain kasa secara transparan, memiliki.


Mengenal Tari Kipas Pakarena khas Gowa Sulawesi Selatan Rekomendasi Anime Indo

Menurut sejarah, tari kipas merupakan peninggalan kerajaan Gowa, Sulawesi Selatan. Disebut tari kipas pakarena karena pada tarian ini menggunakan kipas sebagai ciri khasnya. Pakarena sendiri berarti " bermain" dalam bahasa Gowa yang memiliki arti menari sembari memainkan kipas.


Tari Bali Yang Menggunakan Kipas Homecare24

Tari Kipas Pakarena adalah salah satu ekspresi kesenian yang menjadi ciri khas adat budaya daerah Gowa, Sulawesi Selatan. Salah satu keunikan dalam tari tradisional ini adalah konsep epistemologi namanya dan juga properti yang digunakan pada tarian ini cukup unik berupa kipas, seperti hal nya properti lilin pada tari Lilin dari Minangkabau.. Tari kipas dimainkan oleh penari wanita berbusana.


Tari Kipas Pakarena, Tarian Khas Sulawesi Selatan

Tari Kipas Pakarena berasal dari Gowa, Sulawesi Selatan. Tarian ini ditampilkan untuk upacara adat, menghibur, dan kesenian. Tari tradisional ini menjadi ekspresi kesenian masyarakat Gowa. Adapun kata pakarena berasal dari kata karena yang memiliki arti main. Tarian ini menjadi tradisi masyarakat, warisan dari kerajaan Gowa.


Ketahui Tari Kipas Pakarena Asal Gowa Sulawesi Selatan

Tarian tradisional Kipas Pakarena sudah menjadi kekuatan tradisi bagi masyarakat Gowa yang berabad-abad lamanya. Tarian tersebut sebagai upaya untuk melestarikan budaya kekuatan kerajaan dan masyarakat Gowa yang hegemonitas. Baca juga: Tari Zapin, Tarian Khas Riau. Tari Kipas Pakarena sempat menjadi tarian resmi istana pada masa Raja Gowa ke-16.


Tari Kipas Pakarena Berasal dari Gowa, Inilah Asal Usul dan Sejarahnya Sering Jalan

Selain itu para penari juga menggunakan sarung yang polos. Namun pada masa sekarang ada juga yang menggunakan sarung dengan motif. Keunikan Tari Kipas Pakarena. Tari kipas pakarena ini memiliki gerakan yang indah, lembut dan juga iringan tempo yang cepat. Pola dari tarian kipas pakarena memiliki pola tariannya yang selalu menarik saat menontonnya.


Sejarah & Asal Tari Kipas Pakarena Gramedia Literasi

5. Properti Tari Kipas "Sanggul". Pada bagian kepala, rambut penari akan disanggul dan kemudian dikasih beberapa tusuk konde yang berwarna emas dan bercorak bunga. Baca juga : Properti tari reog ponorogo (lengkap dengan gambar dan deskripsinya) 6. Kalung.


Tari Kipas Serumpun

10 Tarian yang menggunakan properti. Selain sebagai pendukung dalam menyampaikan pesan yang terkandung dalam sebuah tari, handproperti juga berfungsi untuk memperindah penampilan penari. Oleh karenanya, warna dan keselarasan dibutuhkan saat memilih properti yang digunakan. Dikutip dari buku Seni Budaya oleh Eko Purnomo, berikut adalah 10 tari.


Tari Kipas Pakarena Sejarah, Makna, Fungsi, Kostum, Gerakan & Perkembangan

Dapat kita ambil kesimpulan dari 9 keunikan tari kipas yang sudah kita baca, yaitu tari kipas berasal dari Sulawesi Selatan, tarian ini dapat hanya dimainkan 5 hingga 7 penari dan 4 hingga 7 pemain alat musik. Keunikan tari kipas sendiri adalah asal usul dan juga mitos yang beredar. Selain itu kostum tari kipas menggunakan kain atau saring khas.


Tari Bali Yang Menggunakan Kipas

Daftar Tarian yang Menggunakan Properti Tari. Properti adalah peralatan yang dipegang atau dimanfaatkan oleh penari. Jenis properti tari berbeda-beda, tergantung dari makna dalam tarian tersebut.. Kipas tari Legong memiliki corak yang mewah akan menambah kesan anggun dari penari. Warna kipas disesuaikan dengan warna busananya, antara warna.


Mengenal Tari Kipas Pakarena khas Gowa Sulawesi Selatan

Penari tari Kipas Pakarena Foto: Hermawan Mappiwali/detikcom. Jakarta -. Tari Kipas atau tari Kipas Pakarena adalah salah satu tarian tradisional khas Sulawesi Selatan khususnya Makassar. Tarian dengan properti utama kipas ini kerap dipertunjukkan di acara-acara besar seperti perayaan adat. Pakarena berasal dari bahasa Makassar yang artinya main.


Tari Kipas Pakarena Asal Sulawesi Selatan Sejarah, Gerakan, dan Properti yang Digunakan

Tari kipas pakarena atau tari pakarena adalah jenis tarian tradisional yang berasal dari Sulawesi Selatan, tepatnya di Makassar. Tarian ini dimainkan oleh empat orang penari dengan iringan musik dari gandrang (semacam gendang) dan puik-puik (alat musik tiup). Tari kipas pakarena menggunakan lagu khas daerah Makassar yang berjudul Dongang-dongang.


Tari Kipas Pakarena dari Makassar Gambar tarian, Penari, Budaya

Dalam bahasa setempat, kata pakarena memiliki arti main. Tarian ini menggunakan kipas sebagai properti, bentuknya adalah kipas lipat asli dari Gowa, Sulawesi Selatan. Jika diartikan, Tari Kipas Pakarena bermakna tarian yang dilakukan dengan memainkan kipas. Tari kipas ini dimainkan oleh penari wanita dengan memakai busana adat.


Tari Kipas Serumpun, Wujud Kebersamaan dalam Kegembiraan Indonesia Kaya

Berikut ini adalah beberapa karakteristik yang dapat Anda lihat dari Tari Kipas Pakarena: 1. Keindahan Gerakan. Gerakan yang ada dalam tarian ini memiliki keindahan yang khas. Gerakan-gerakan ini tidak hanya mengikuti pola tertentu, tetapi juga mengekspresikan kelembutan dan keanggunan. 2.


โˆš TARI KIPAS Asal, Properti, Gerakan, Pola Lantai

Tari Kipas Pakarena menggunakan lagu khas daerah Makassar yang berjudul Dongang-Dongang. Tarian ini awalnya digunakan sebagai alat untuk memuja kepada para dewa. Namun, karena keindahan dan keunikannya, kemudian tarian ini berubah fungsi menjadi media hiburan.


Mengenal Tari Kipas Pakarena khas Gowa Sulawesi Selatan

Pola Lantai Tari Kipas. Tari tradisional yang berasal dari Gowa satu ini dipercaya sebagai tarian peninggalan dari kerajaan Gowa dan dahulu pernah berjaya di Sulawesi Selatan. Meski kerajaan telah lama runtuh, tari ini diwariskan secara turun-temurun dan menjadi tradisi yang tetap dilestarikan hingga saat ini. Masyarakat Gowa sering mementaskan.

Scroll to Top